Apa Itu SEO Off Page

Saat Anda memiliki website atau blog, Anda pasti ingin blog atau website tersebut memiliki rangking website yang bagus dan banyak pengunjungnya. Agar website atau blog memiliki peringkat yang bagus dan trafiknya meningkat, Anda perlu melakukan Search Engine Optimalization alias SEO.

Terdapat dua jenis SEO yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan website, yaitu SEO off page dan SEO on page. Dengan menerapkan kedua jenis SEO ini, Anda dapat menaikkan page rangking serta traffic website.

SEO off page adalah istilah yang digunakan untuk menyebut proses optimalisasi website yang dilakukan di luar website utama. Proses ini dilakukan oleh pemilik website alias webmaster, biasanya menggunakan backlink ke website utama dengan kata kunci atau keyword.

Anda dapat memberikan backlink untuk dofollow atau nofollow link sehingga pengunjung page atau halaman yang bersangkutan dapat sampai ke website utama Anda melalui backlink tersebut. Contoh penerapan SEO off page adalah dengan menggunakan serta mengedepankan link yang Anda punya pada review, forum, blog post, press release, Push Rank, dan lain-lain.

3 Hal yang Harus Dilakukan untuk SEO Off Page

Apabila Anda sudah memahami apa itu SEO off page, maka selanjutnya Anda harus tahu tentang cara mengoptimalkan SEO off page. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk optimasi SEO off page, seperti link building, brand mention di media online, listing bisnis, google bisnisku, review, dan share di media sosial.

1. Link Building

Salah satu cara yang paling penting dalam proses optimasi SEO off page adalah link building. Pasalnya, Google menggunakan page rank, yaitu algoritma yang menilai kualitas dan kuantitas backlink pada sebuah website. Meski page rank dianggap sudah kedaluarsa bagi beberapa profesional SEO, page rank masih menjadi faktor penilaian Google.

Nyatanya, ada hubungan kuat antara jumlah inbound link atau backlink sebuah website dengan performa pada hasil pencarian. Organic traffic akan semakin bagus apabila referring domain semakin banyak, yaitu domain yang memberikan inbound link atau backlink ke suatu website. Artinya, Anda butuh inbound link atau backlink yang berkualitas.

Dengan link yang berkualitas, SEO off page untuk website Anda pun akan semakin kuat. Oleh karena itulah Anda perlu memperhatikan berbagai faktor saat melakukan link building, seperti domain authority dan page authority, dofollow dan nofollow, anchor text, relevansi, dan trafik.

2. Brand Mention di Media Online

Brand mention di media online berarti brand bisnis Anda disebutkan pada suatu artikel media online. Biasanya, hal ini dapat terjadi setelah kegiatan tertentu seperti kampanye. Hanya menyebutkan brand memang tidak terlalu memberikan efek besar. Namun, Anda masih bisa menghubungi media online terkait untuk menambahkan link Anda di artikel.

3. Listing Bisnis

 

SEO off page Anda akan sangat terbantu jika Anda terdaftar di listing bisnis online, misalnya Zomato, Trip Advisor, dan GrabFood. Jika Anda memiliki bisnis di bidang rekreasi, penginapan, atau restoran, Anda dapat mendaftarkannya pada layanan Trip Advisor yang berupa situs review, sementara Zomato dan GrabFood khusus untuk restoran.

Selain berapa cara di atas, masih ada lagi beberapa cara mengoptimalkan SEO off page. Namun, info lengkap tentang apa itu SEO off page dapat Anda akses di NgetikID yang menyediakan informasi. Pasalnya, NgetikID adalah website yang menampung berbagai informasi penting nan lengkap terkait page, website, serta blog yang bebas Anda akses.